Ratusan Mahasiswa Stisipol di Wisuda, Umi Salamah Jadi Lulusan Terakhir Yang Terbaik
Jeritanrakyat.co, METRO – Sebanyak 237 mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik (Stisipol) Dharma Wacana Metro diwisuda pada Rabu (24//2024). Pelaksanaan wisuda berlangsung di Gedung Sesat Agung Bumi Sai Wawai Kota setempat.
Dari informasi yang dihimpun Kupastuntas.co, kegiatan itu merupakan pelaksanaan wisuda terakhir yang digelar Stisipol Dharma Wacana Metro. Yang mana nama Umi Salamah masuk sebagai lulusan terbaik terakhir dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) mencapai 3,88.
Ketua Stisipol Dharma Wacana Metro, Dr. Setiyo, S.Sos., M.IP menerangkan bahwa wisuda itu merupakan kegiatan terakhir yang digelar oleh Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang berjargon kampusnya calon pemimpin masa depan tersebut.
Wisuda terakhir ratusan mahasiswa itu digelar sebelum kampus Stisipol melebur menjadi Universitas Dharma Wacana.
“Ini merupakan wisuda terakhir Stisipol Dharma Wacana Metro, yang Insyaallah kedepan Sekolah Tinggi di lingkup yayasan pendidikan dan kebudayaan Dharma Wacana Metro akan melebur menjadi Universitas Dharma Wacana Metro,” ungkapnya kepada awak media, Selasa (23/1/2023).
Dr. Setiyo menjelaskan bahwa dalam wisuda itu, terdapat tiga nama peraih IPK tertinggi yang mana ketiganya merupakan wanita.
“Dengan lulusan terbaik satu diraih oleh Umi Salamah dengan IPK 3,88. Kemudian peraih terbaik kedua ialah Lupi Septiani dengan IPK 3,83 dan yang terbaik ketiga adalah Kusdiana dengan IPK 3,81,” ucapnya.
Sementara, dalam wisuda itu juga terdapat tiga nama peraih prestasi non akademik di Stisipol Dharma Wacana Metro.
“Untuk peraih prestasi non akademik ada tiga orang, masing-masing bernama Yuli Puspitasari, Bela Oktavira dan Asep sutiono,” ujarnya.
Terpisah, Ketua Panitia Wisuda Stisipol Dharma Wacana Metro, Herman Sismono, S.Sos., M.IP menjelaskan bahwa sejumlah nama tokoh hadir dalam pelaksanaan wisuda ratusan mahasiswanya.
“Kegiatan tersebut dihadiri Kepala LLDIKTI Perguruan Tinggi Swasta Wilayah ll, Bapak Prof. Dr. Ishaq Iskandar, M. Si, Kemudian hadir pula Wakil Walikota Metro, Bapak Drs. Qomaru Zaman beserta Forkopimda,” jelasnya.
“Lalu ada juga jajaran Rektor, Ketua perguruan tinggi, Direktur Perguruan Tinggi se- Kota Metro serta beberapa Kepala SLTA di Kota Metro dan pembina berikut ketua Yayasan pendidikan di Metro,” tandasnya.
Diketahui, dalam dunia akademik, wisuda menandai akhir perjalanan pendidikan seorang mahasiswa di sebuah universitas atau perguruan tinggi.
Prosesi wisuda biasanya dimulai dengan kedatangan senat universitas, yang terdiri dari rektor, para pembantu rektor, dan dekan-dekan, untuk mewisuda calon wisudawan.
Wisuda sendiri merupakan upacara atau acara perayaan yang diadakan oleh institusi pendidikan untuk memperingati dan menghormati mahasiswa yang telah menyelesaikan program studi mereka dan memperoleh gelar akademik.
Sebelum wisuda digelar, mahasiswa calon sarjana akan melakukan Yudisium yang menjadi salah satu rangkaian acara kelulusan. Mahasiswa yang dinyatakan lulus Program Sarjana apabila memenuhi persyaratan telah menyelesaikan sekurang-kurangnya sejumlah 144-148 SKS yang diwajibkan.
Kemudian terkait IPK minimal yaitu 2,00 dengan nilai mata kuliah wajib minimal C. Wisuda sendiri merupakan peresmian atau pelantikan lulusan perguruan tinggi yang dinyatakan secara khidmat.
Kalangan yang dimaksud adalah lulusan perguruan tinggi semua prodi dan jenjang, misalnya lulusan D3 atau S1 dan tingkatan lain. Bisa dilakukan pada semester gasal atau semester genap tahun akademik terkait. (*)
Baca Juga :
1. Wagub Nunik Harapkan Metro Jadi Penopang Ekonomi Kreatif
2. Disporapar Peringati Haornas ke- 40, Qomaru Ingatkan Warga Senang Olahraga
Reporter : Hermansyah
Editor : Almahyra
